Sukirno: Perkuat Karakter Bangsa Adalah Tugas Semua Lini

- Jurnalis

Rabu, 14 Oktober 2020 - 17:21 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prime Topic

Prime Topic

BERITA SEMARANG – Pendidikan karakter, harus dimulai sejak kecil. Namun ketika anak mulai tumbuh besar, akan dipengaruhi lingkungan.

Hal itu dikatakan Kepala Kesbangpol Provinsi Jateng, Haerudin saat diskusi Prime Topic bertema ‘Memperkuat Karakter Bangsa’ yang digelar di Noormans Hotel Semarang, Rabu (14/10/2020).

Menurutnya, keteladanan adalah sesuatu yang mudah diucapkan, namun susah dilaksanakan. Dalam keteladanan, harus dilakukan secara subjektif, yakni pemimpin harus memberi contoh yang baik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jadi muatan bagi pemimpin dalam membuat kebijakan berdasar nilai dan norma, dan menggambarkan gotong royong,” ujarnya.

Dikatakan bahwa karakter anak bangsa dipengaruhi lingkungan pergaulan, kerja atau rumah tangga.

“Misalnya eks teroris dulunya orang baik. Akan tetapi dengan adanya arus globalisasi dan kebebasan informasi tentu mempengaruhi dan cuci otak, maka akan terjerumus menjadi teroris,” kata Haerudin.

Namun setelah mereka sadar (eks teroris), sambungnya, dia mengaku salah pergaulan. Maka harusnya karakternya adalah Pancasila.

Haerudin berpesan kepada masyarakat, agar memviralkan berita positif, sebagai bukti cinta kepada Jateng dan NKRI.

“Jangan ikuti berita hoax, tapi viralkan berita positif sebagai bukti bahwa kita cinta NKRI,” tandasnya.

Sementara Komisi A DPRD Provinsi Jateng, ST. Sukirno mengatakan, dalam memperkuat karakter bangsa bukan hanya tugas satu badan, tetapi merupakan tugas semua lini.

Disebutkan, Pancasila sebagai karakter bangsa Pancasila adalah ideologi dasar bagi negara Indonesia, dan merupakan rumusan serta pedoman berbangsa dan bernegara.

Karena Pancasila merupakan nilai-nilai luhur bangsa yang seharusnya menjadi rujukan utama untuk mendidik anak bangsa

“Cinta kepada negara itu bukan menerima, tetapi memberi yang terbaik pada negara,” pungkasnya. (Nining)

Berita Terkait

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi
Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat
Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum
STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa
Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru
Fora 2024, DPP Inkindo Jateng Hadirkan Forjakon Kabupaten Semarang
Inkindo Jateng Gandeng APH Bahas Persoalan Hukum dan Pencegahan
Babinsa Kodim 0802 Ponorogo Peduli Warga Kesulitan Air Bersih
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 28 Oktober 2024 - 10:26 WIB

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi

Senin, 28 Oktober 2024 - 09:49 WIB

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 11:31 WIB

Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum

Jumat, 18 Oktober 2024 - 16:58 WIB

STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa

Kamis, 3 Oktober 2024 - 19:13 WIB

Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru

Berita Terbaru

Duet Heri Koswara-Sholihin di Pilkada Kota Bekasi 2024

Seputar Bekasi

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 Nov 2024 - 21:35 WIB

Foto: Heri Koswara & Sholihin

Seputar Bekasi

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 Nov 2024 - 20:37 WIB

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB