Soal Makam, Kades Cibuntu Bekasi Bantah Intimidasi Warga

- Jurnalis

Rabu, 29 Juli 2020 - 07:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

BERITA BEKASI – Warga Desa Cibuntu sebut Kepala Desa Cibuntu diduga telah melakukan tindakan intimidasi terhadap ahli waris lahan pemakaman bungur, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Kepada awak media, salah satu warga, Ata Suryadi mengungkapkan, pihaknya menduga Kepala Desa Cibuntu, sudah melebihi kapasitasnya sebagai pelayan publik, karena lebih berpihak kepada pengembang Grand Wisat yakni, PT. Putra Alvita Pratama (PAP).

“Masyarakat ini merasa terintimidasi. Saya menduga yah oleh Kepala Desa Cibuntu yang melebihi kapasitas kewenangan atau tupoksinya,” kata Ata.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Ata, memang dari tahun 2016 sudah ada wacana. Lalu, 2018 sudah ada pemindahan. Dari tahun itu, sampai hari ini, panas tidak berhenti-henti dan sekarang sudah 70 persen makam yang dipindahkan.

Baca Juga :  Soal Desa Sumberjaya, BPPK-RI: Kejaksaan Wilayah Jangan Tebang Pilih

“Nah, tanahnya awalnya 5.000 M2 sekarang sudah tinggal 1.600 M2,” jelas Ata, Selasa (28/7/2020) kemarin.

Ata menduga, pihak pengembang sudah mengangkangi aturan, sehingga dia menyarankan agar pihak pengembang harus tertib dalam merelokasi tanah makam bungur.

“Disitukan ada makam pihak Grand Wisata harusnya mengajukan permohonan pindah kepada Bupati sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 1987 tentang pemakaman nah itu dasarnya,” terang Ata.

Ata pun meminta kepada pengembang PT. PAP agar pihak pengembang dapat membiarkan keberadaan makam dan tidak ada direlokasi.

“Kok tanah negara diambil oleh lembaga, instansi sekarang dijual rakyat di korbankan lagi aja. Padahal rakyat disitu tidak usil hanya permohonannya makam. Silahkan aja bikin Saplane, tapi makam disitu tetap ada,” tegasnya.

Sementara, Kepala Desa Cibuntu, Abdul Rohim, menampik hal tersebut. Dia menjelaskan pihaknya sudah menjalankan tugas dan fungsinya sebagai penengah dalam proses pemindahan makam ahli waris.

Baca Juga :  JNW: Pj Bupati Bekasi Tutup Mata Soal Polemik Desa Sumberjaya?

“Nah yang jelas ini oknum memutar balikan fakta, dulu pun begini orangnya saja saya tahu. Dia beberapa kali datang keperusahaan meminta biaya, masa untuk pemindahan makam harus ada ruakan wayang harus ada kesenian Betawi kan itu tidak masuk logika,” sesalnya

Dia mengatakan, pihak perusahaan sudah menunaikan kewajiban terhadap ahli waris untuk memindahkan makam. Hal tersebut juga di saksikan ahli waris.

“Sebelum pemindahan diadakan tahlilan seluruh ahli waris besoknya baru pelaksana. Semua ahli waris diundang kemakam untuk pemindahan itu dan semua biaya yang di terima disaksikan ahli waris,” pungkasnya. (Mul/Ind)

Berita Terkait

Polemik Parkir, Pj Walikota Bekasi: PTMP Harus Pintar Mendudukan Diri
Mahasiswi Pelita Bangsa Apresiasi Paparan Dialog Publik Dani Ramdan
Sedot Ratusan Juta, JNW Soroti Program Ketapang Desa Sumberjaya
Polsek Serang Baru Bersama TNI Gelar Karya Bakti Lingkungan
Ada Masalah di Desa Sumberjaya, FKMPB: Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi Kemana?
JNW: Pj Bupati Bekasi Tutup Mata Soal Polemik Desa Sumberjaya?
Pj Walikota Bekasi Diminta Objektif Soal Polemik Parkir Ruko SNK
FKRW Kebalen Gelar Pelepasan Lurah Firman Arief Sembada
Berita ini 33 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 22 Oktober 2024 - 19:01 WIB

Polemik Parkir, Pj Walikota Bekasi: PTMP Harus Pintar Mendudukan Diri

Selasa, 22 Oktober 2024 - 16:34 WIB

Mahasiswi Pelita Bangsa Apresiasi Paparan Dialog Publik Dani Ramdan

Selasa, 22 Oktober 2024 - 12:48 WIB

Sedot Ratusan Juta, JNW Soroti Program Ketapang Desa Sumberjaya

Selasa, 22 Oktober 2024 - 10:03 WIB

Ada Masalah di Desa Sumberjaya, FKMPB: Pj Bupati Bekasi Dedy Supriyadi Kemana?

Senin, 21 Oktober 2024 - 19:37 WIB

JNW: Pj Bupati Bekasi Tutup Mata Soal Polemik Desa Sumberjaya?

Berita Terbaru

Foto: Advokat Alvin Lim

Berita Utama

Selamat Atas Dilantiknya Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029

Selasa, 22 Okt 2024 - 19:18 WIB

Foto: Pj Walikota Bekasi Raden Gani Muhamad

Seputar Bekasi

Polemik Parkir, Pj Walikota Bekasi: PTMP Harus Pintar Mendudukan Diri

Selasa, 22 Okt 2024 - 19:01 WIB

Foto: Dr. Dani Ramdan

Seputar Bekasi

Mahasiswi Pelita Bangsa Apresiasi Paparan Dialog Publik Dani Ramdan

Selasa, 22 Okt 2024 - 16:34 WIB

Foto: Kantor Desa Sumberjaya & Program Pemanfaatan Lahan Kosong

Seputar Bekasi

Sedot Ratusan Juta, JNW Soroti Program Ketapang Desa Sumberjaya

Selasa, 22 Okt 2024 - 12:48 WIB