BERITA BEKASI – Nyotnyot warga Kayu Tinggi, Jakarta Timur, keluar sebagai Juara I pada Event mancing mania yang diselenggarakan pemancingan GT. Bawal Tanggul berlokasi di Jalan Tanggul RT04/04, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (3/10/2020).
Sementara, Juara ke-2 berhasil diraih Bokir warga Perumahan Taman Wisma Asri Bekasi dan masuk Juara ke-3 Nino warga Cakung, Jakarta Timur, plus Juara Prestasi Wilayah A dan Juara Prestasi wilayah B, Radit warga Bekasi Duren Jaya, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Ke-empat, juara mancing mania tersebut, sekaligus membuka peresmian pertama dibukanya tempat pemancingan GT. Bawal Tanggul yang berada diwilayah, Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kepada Matafakta.com, pemilik sekaligus pengelola pemancingan GT. Bawal Tanggul, Syairi mengatakan, penyelenggaraan event mancing mania ini, sekaligus mengawali pembukaan dan peresmian tempat pemancingan GT. Bawal Tanggul yang dikelolanya bersama rekannya, Ahmad Riyanto atau biasa disapa Alex sesama hoby pemancing.
“Event kemaren itu, star awal mengawali pembukaan pertama tempat pemancingan GT. Bawal Tanggul, setelah sebelumnya sempat beberapa kali mengalami penundaan, karena adanya kebijakan PSBB adanya peningkatan jumlah Covid-19 khusus di Bekasi,” kata Syairi, Rabu (7/10/2020).
Event yang kemaren berlangsung, sambung Syairi juga dengan standar protokol kesehatan juga mengatur jarak pisik atau sosial distancing dan mewajibkan bagi para peserta menggunakan masker sesuai apa yang telah dianjurkan pemerintah.
“Semua peserta yang mendaftar lomba mancing kita himbau pakai masker. Jika lupa bawa masker disini kita juga sediakan masker. Jadi, semua peserta kita awasi agar event ini tetap bisa berjalan tanpa melanggar protokol kesehatan,” jelas Syairi biasa disapa, Penyu
Syairi juga mengungkapkan, usaha pemancingan ini untuk awal pertama kali dia bersama rekannya Alex mencoba sambil menyalurkan hoby-nya. Berbekal dari hoby mancing diberbagai tempat, menginspirasinya untuk mencoba membuka usaha pemancingan.
“Kalau mancing saya dari dulu bahkan pernah mancing sampai 2 hari ngak pulang. Nah, sekarang saya mencoba. Lokasi yang sekarang kita kelola ini juga sebelumnya tempat saya sama Alex mancing, karena pengelola sebelumnya sudah kembali usaha dikampungnya makanya kita coba ambil alih,” ungkap Syairi.
Awal buka, lanjut Syairi memang banyak tantangan karena dimusim kemarau ditengah langkahnya air, sehingga sempat keteter. Untuk kolamnya cukup besar dan suasananya juga cukup asik dan nyaman lah untuk para pemancing.
“Tadinya kita mau isi 4 ton, tapi karena memang keadaan airnya lagi langkah star awal kita hanya isi 1,5 ton. Tapi untuk awal pembukaan ini cukup puas lah bagi para pemancing. Kalau air nanti sudah mencukupi kita tambahi lagi sesuai dengan target 4-5 ton ikan,” ucapnya.
Kedepan, tambah Syairi, tempat pemancingan GT. Bawal Tanggul akan terus berinovasi agar para pemancing mania ini nyaman dengan hoby-nya. Berbagai event juga akan kita terus selenggarakan dengan berbagai hadiah.
“Kedepan, kita akan terus berinovasi sambil berproses apa yang kurang kita akan perbaiki, termasuk ide atau masuka-masukan dari para pemancing kita tampung. Kepuasan dari para pemancing adalah tujuan kita, semoga GT. Bawal Tanggul bisa terus memberikan kenyamanan bagi para mancing mania,” pungkas Syairi. (Amat)