BERITA BEKASI – Blusukan mantan Walikota Bekasi definitive Tri Adhianto Tjahyono pasca lepas jabatan dinilai tengah mencari panggung disosial media (Pangsos) untuk menunaikan niatnya kembali maju Pilkada Kota Bekasi pada 2024 mendatang.
“Udah lepas jabatan baru blusukan dengan bahasa mendapat aspirasi warga, coba itu biar apa kalau bukan biar berlanjut berharap nantinya dipilih,” terang sumber salah satu ASN yang minta namanya dirahasiakan saat berbincang dengan Matafakta.com, Rabu (11/10/2023).
Kemaren, kata sumber, Tri Adhianto waktu masih menjabat Plt Walikota Bekasi sampai resmi dilantik pada Senin 21 Agustus 2023 lalu hanya sibuk dengan giat seremonial seperti pertemuan, peresmian, event-event dan mutasi rotasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Ngak ada itu blusukan seperti ngeliat saluran di Perumahan Irigasi Danita. Lah kemaren kemana aja waktu masih menjabat. Dan itukan tugas dinas Binamarga yang sekarang Kepala Dinasnya masih familinya dia,” sindir sumber.
Termasuk, lanjut sumber, persoalan Tenaga Kerja Kontrak ribuan (TKK) Kota Bekasi yang akhirnya diselesaikan Pj Walikota Bekasi R. Gani Muhammad. Padahal, Ketua DPRD Kota Bekasi, Saifuddaulah ternyata, sudah mengingatkan Pemkot Bekasi dalam hal ini Eksekutif.
“Terbaru yang lagi rame soal pengolaan proyek sampah jadi tenaga listrik atau PSEL asal China di TPA Sumur Batu, Bantargebang yang dinilai bermasalah dan tidak transparan,” ungkapnya.
Ucapan menohok juga disampaikan sumber bahwa Tri Adhianto selama duduk dibirokrasi saat masih menjabat di PUPR di Pemerintah Kota Bekasi tidak pernah turun kelapangan melihat kondisi dan permasalahan yang ada ditengah masyarakat Kota Bekasi.
“Sekalipun turun karena diintruksikan Walikota Bekasi sebelumnya Rahmat Effendi. Lah, sekarang aja karena mau nyalon Walikota beliau baru keliahatan, getol mau turun kelapangan atau ketengah masyarakat. Semoga rekam jejak ini bisa menjadi pertimbangan agar tidak salah mencari pemimpin kedepan,” pungkasnya. (Dhendi)