Perkampungan Baduy ‘Ramah dan Eksostis’ di Mata Jurnalis Bekasi

- Jurnalis

Jumat, 23 Oktober 2020 - 22:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rombongan Jurnalist Asal Bekasi

Rombongan Jurnalist Asal Bekasi

BERITA BANTEN – Dua hari tinggal di Desa Kanekes, Baduy luar, banyak membawa inspirasi bagi 4 wartawan asal Bekasi ketika beraktivitas dengan warga setempat, Jumat (23/10/2020).

Dalam perjalanan ini, empat wartawan yaitu, Mulyadi (beritaekspres.com), Aji (Beritabekasi.co.id), Sigit (rambunasional.id), Suganda (poskoberita.com), berinteraksi dengan warga Baduy dalam dan Baduy Luar.

Mereka melihat dari pakaian Baduy luar yaitu dengan menggunakan pakaian berwarna hitam dengan sarung batik khas Baduy.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berbeda dengan suku Baduy dalam dengan atasan putih, ikat kepala putih. Aktivitas para wanita warga kanekes seperti menenun dan berjualan menjadi pemandangan sehari-hari.

Dihari pertama Jumat menjelang Subuh, sesampainya di Terminal Ciboleger pukul 03.00 WIB, warga setempat, Sadiman, langsung menjemput para jurnalis tersebut.

Setelah beristirahat setengah hari, siang pukul 13.00 WIB mereka diantar menuju Desa Gajebo. Dimana terkenal dengan jembatan bambu buatan tangan dengan menggunakan ikat ijuk.

“Baduy ini memang eksotis dimata kami para jurnalis. Masyarakat yang ramah, banyak kegiatan masyarakat disini untuk dijadikan tulisan, angle menarik pun sering kita lihat untuk difoto,” kata jurnalis Beritabekasi.co id, Dwi Septiaji atau yang biasa di sapa Aji Bewok.

Masyarakat suku Baduy Dalam, sambung Aji, benar-benar ramah dan kami sempat komunikasi dengan warga Baduy Dalam yang ketemu dalam perjalanan di sebuah kampung.

Pria asli Baduy, Sadiman, yang mendampingi empat jurnalis Bekasi tersebut menjelaskan tentang Baduy Luar dan Baduy Dalam.

Pria yang besar dilingkungan Baduy tersebut membuka wawasan para jurnalis asal Bekasi. Bahkan dia bersedia menjadi pendamping bagi wisatawan yang berkunjung ke Baduy.

“Kalau ada pengunjung yang ke Baduy, ngak apa – apa saya dampingi. Cuma kalau saya ada kerjaan lain, nanti bisa didampingi dengan warga sini juga,” pungkasnya. (Usan)

Berita Terkait

Maknai Hari Pahlawan, Ini Kata Ketua RW di Bekasi Sahid Sutomo
Tawon Vespa Resahkan Warga Kampung Walahir Kabupaten Bekasi
Soal Video Mumtaz, Pengamat: Hanya Mengejar Elektabilitas Digital Semata
Dapat Rutilahu, Warga Karang Reja Pebayuran Ucapkan Terimakasih
Kasus Isoman, Walikota Bekasi Kumpulkan Para Pejabat Pemkot Bekasi
Kades Cipayung Bekasi H. Ajan Ajak Masyarakat Giat Bersih Lingkungan                
Yayasan Baraka Tersendat Biaya Perakitan Lamborghini Veneno
Hutang Rp150 Miliar Infrastruktur Apakah Sebuah Solusi?
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 13 November 2021 - 18:27 WIB

Maknai Hari Pahlawan, Ini Kata Ketua RW di Bekasi Sahid Sutomo

Senin, 8 November 2021 - 10:42 WIB

Tawon Vespa Resahkan Warga Kampung Walahir Kabupaten Bekasi

Rabu, 6 Oktober 2021 - 20:30 WIB

Soal Video Mumtaz, Pengamat: Hanya Mengejar Elektabilitas Digital Semata

Senin, 4 Oktober 2021 - 00:01 WIB

Dapat Rutilahu, Warga Karang Reja Pebayuran Ucapkan Terimakasih

Rabu, 29 September 2021 - 11:07 WIB

Kasus Isoman, Walikota Bekasi Kumpulkan Para Pejabat Pemkot Bekasi

Berita Terbaru

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB

Foto: Saat Investigasi ke Kantor PT. PSP Pemenang Proyek Rp950 Miliar Kejaksaan Agung

Berita Utama

Membongkar Dugaan Korupsi Alat Intelijen di Kejaksaan Agung

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:49 WIB

Kejaksaan Negeri Blitar

Hukum

Kejari Blitar Terapkan Keadilan Restoratif

Jumat, 22 Nov 2024 - 21:04 WIB