Soal Corona, GMNI Kritik Aksi Drama Walikota Surabaya

- Jurnalis

Rabu, 1 Juli 2020 - 10:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Walikota Surabaya Tengah Bersujud

Walikota Surabaya Tengah Bersujud

BERITA SURABAYA – Sekjen Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Ageng Dendy Setiawan, mengkritik aksi drama yang dibuat Walikota Surabaya, Jawa Timur, Tri Rismaharini yang melakukan sujud pada dokter.

Dalam status akun facebook-nya, Dendy mengaku bingung dengan adegan drama yang dipertontonkan oleh Risma yang kemudian disebar secara luas dan dimuat pada berbagai media massa dan media sosial.

“Aku ini heran dan kenapa kok gini amat, pencitraan atau memang wes (sudah-red) benar-benar ngak mampu terus mengakui kesalahan atau permintan tolong?,” sindir Dendy.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dendi minta agar Risma tidak terus membuat drama, karena kasihan pada nasib masyarakat dan tenaga medis. “Sudahi drama ini, ayo gotong royong. Rakyat dan tenaga medis kasihan bu,” katanya.

Beberapa saat lalu dengan dishooting kamera dan video, Walikota Surabaya, Risma, melakukan adegan sujud sebanyak dua kali saat bertemu para dokter dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan Persi Jatim Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia Jawa Timur (Persi Jatim), terkait penanganan Corona di Balaikota Surabaya, Senin (29/6/2020) pagi.

Saat itu sambil terliput kamera terlihat menangis Risma terkesan menyalahkan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Soetomo dengan menyatakan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, tidak bisa mengkoordinir RS yang dibawah kewenangan Pemprov Jatim tersebut.

“Kami tidak terima, karena kami tidak bisa masuk (mengatur) kesana (RSUD dr Soetomo), kami tidak bisa masuk kesana padahal rumah sakit lain kami bisa,” ucap Risma saat itu sambil tampak tersedu.

Padahal beberapa waktu sebelumnya, Pangdam V Brawijaya, Mayor Jenderal TNI Widodo Iryansyah, secara keras telah menegur Risma untuk lebih bersungguh-sungguh menangani wabah virus Corona atau Covid-19 dan tidak banyak drama.

Karena Pangdam melihat sampai saat ini kurang adanya keseriusan Kepala Daerah, sehingga jumlah kasus virus Corona atau Covid-19 justru semakin meningkat.

Sebagaimana diketahui, Ketua Umum dan Sekjen DPP GMNI mendukung Ketua Umum DPP Pemuda Demokrat, Fandi Utomo Sebagai Calon Walikota Surabaya. (Nining)

Berita Terkait

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi
Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat
Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum
STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa
Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru
Fora 2024, DPP Inkindo Jateng Hadirkan Forjakon Kabupaten Semarang
Inkindo Jateng Gandeng APH Bahas Persoalan Hukum dan Pencegahan
Babinsa Kodim 0802 Ponorogo Peduli Warga Kesulitan Air Bersih
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 28 Oktober 2024 - 10:26 WIB

Dinkes Pegunungan Arfak Papua Barat Gelar Workshop Gender dan Imunisasi

Senin, 28 Oktober 2024 - 09:49 WIB

Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung Pengadilan Tinggi Papua Barat

Sabtu, 19 Oktober 2024 - 11:31 WIB

Progres Proyek di Kabupaten Blitar Lambat, Jaksa Siap Keluarkan Pendapat Hukum

Jumat, 18 Oktober 2024 - 16:58 WIB

STIH dan Kejari Pulau Taliabu Mou Magang Mahasiswa

Kamis, 3 Oktober 2024 - 19:13 WIB

Kejari Pulau Taliabu Maluku Utara Tempati Kantor Baru

Berita Terbaru

Duet Heri Koswara-Sholihin di Pilkada Kota Bekasi 2024

Seputar Bekasi

Diterpa Isue Miring Tak Pengaruhi Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin

Sabtu, 23 Nov 2024 - 21:35 WIB

Foto: Heri Koswara & Sholihin

Seputar Bekasi

Jelang Pencoblosan, Elektabilitas Heri Koswara-Sholihin Terus Meroket

Sabtu, 23 Nov 2024 - 20:37 WIB

Foto: Saat Petugas Kepolisian Melakukan Olah TKP di Lokasi Kejadian di Depan Gedung PWI Bekasi Raya

Seputar Bekasi

Ini kata Terduga Pelaku Penganiaya Wartawan di Depan Gedung PWI Bekasi

Sabtu, 23 Nov 2024 - 14:49 WIB