BERITA PONOROGO – Inovasi pembentukan Kampung Tangguh Semeru yang digagas Kapolda, Jawa Timur (Jatim), Irjen. Pol. Fadil Imran, mendapat apresiasi legislator Partai Nasdem yang juga Anggota Komisi V DPR RI, Sri Wahyuni.
Menurut Sri Wahyuni, pembentukan Kampung Tengguh Semeru sangat cocok untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19 di Provinsi Jawa Timur.
Sri Wahyuni sendiri, tampak menghadiri launching Kampung Tangguh Semeru di Kelurahan Tonatan, Kecamatan Ponorogo serta Desa Semanding, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo, Rabu (3/6/2020).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Turut hadir, Kombespol Asep Teddy selaku selaku DIRPAMOBVIT Polda Jatim, Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni, Kapolres Ponorogo, Dandim 0802 Ponorogo serta Kepala OPD dan Forkompimka setempat.
Sri Wahyuni juga menyambut baik pembentukan Kampung Tangguh Semeru di seluruh wilayah Polda Jatim. “Kami juga apresiasi Kampung Tangguh Semeru di wilayah Kabupaten Ponorogo,” papar Sri Wahyuni.
Pihaknya juga berharap adanya Kampung Tangguh Semeru menyongsong New Normal bisa memotong mata rantai penyebaran Covid-19 di tiap-tiap kampung ataupun desa.
“Apalagi di Kampung tangguh tersebut telah disiapkan lumbung pangan dan segala sesuatu yang dibutuhkan untuk mencegah penyebaran Covid -19,” jelasnya.
Seluruh elemen masyarakat di Kampung atau Desa dilibatkan dalam Kampung Tangguh Semeru untuk gotong royong dan bersama-sama encegah penyebaran Covid-19 di Desa masing-masing.
“Nantinya semua desa dapat membentuk dengan belajar dari desa yang menjadi pilot project kampung tangguh saat ini,” tandasnya.
Politisi Nasdem yang berangkat dari Dapil Jatim VII (Ponorogo, Pacitan, Trenggalek, Ngawi dan Magetan) mengaku, sudah menyalurkan Alat Pelindung Diri (APD) ke sejumlah tempat.
“Termasuk sembako yang kami salurkan bagi warga terdampak untuk meringankan beban ekonomi dan memutus mata rantai Covid-19 di Ponorogo,” pungkasnya. (Muh Nurcholis)