BERITA SEMARANG – Pangdam IV Diponegoro, Mayjen TNI Mochamad Effendi didampingi Asintel Kolonel Kav Wiratno, Asops Kolonel Inf Danny Fardany dan Aspers Kolonel Inf Gatot Heru Buana, mengunjungi Satuan Tugas (Satgas) Yonif 406 Candra Kusuma di Pos Kotis Tanah Merah, Kabupaten Bovendigoel, Rabu (15/1/2020).
Kunjungan Pangdam dan rombongan ke Perbatasan RI-PNG ini dalam rangka Pengendalian dan Pengawasan (Dalwas) Satgas Operasi Pengamanan Perbatasan RI-PNG sekaligus mengecek dan bertatap muka dengan Prajurit kebanggaanya.
Dalam rilisnya, dihadapan para prajurit Mayjen TNI Mochamad Effendi mengatakan, tugas operasi adalah suatu kehormatan bagi prajurit, sekaligus menjadi anugerah yang harus disyukuri dan dijalankan dengan baik dan benar.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Bagi prajurit, tugas operasi adalah suatu kehormatan sekaligus anugerah yang harus disyukuri. Caranya ya dengan menjalankan tugas pengamanan perbatasan ini dengan baik dan benar,” terang dia.
Dijelaskan pula bahwa tugas utama Satgas Pamtas adalah menjaga dan melaksanakan patroli Patok Batas Negara untuk mengecek dan menjaga keutuhan wilayah yang menjadi kedaulatan negara kita.
Pangdam menegaskan, selama pelaksanaan tugas operasi tidak boleh ada kesalahan sekecil apapun, para prajurit tidak boleh melkukan kesalahan apapun.
“Dalam melaksanakan tugas operasi tidak boleh ada kesalahan sekecil apapun, karena dari kesalahan yang kecil itu dapat berdampak timbulnya korban,” tegasnya.
Pangdam berpesan agar prajuritnya bijak sebelum menyebarkan informasi atau berita, khususnya kepada keluarga di home base, sehingga keluarga tidak merasa resah terhadap apa yang dialami di daerah operasi.
“Saya minta kalian harus lebih bijak dalam mengirinkan informasi kepada keluarga kalian, khususnya dalam menggunakan Medsos. Jangan buat keluarga kalian resah,” ujar Pangdam.
Usai memberikan pengarahan kepada prajurit kebanggaannya, Pangdam bersama rombongan meninjau dan mengecek kondisi Pos Kotis serta berdialog dengan tokoh masyarakat setempat. (Nining)
Biro Semarang